Kirim 12 Kafilah, Kota Jayapura Optimis Raih Juara Umum di STQ Provinsi Papua
J A Y A P U R A RadarPagiNews – Manajer Tim Kafilah Kota Jayapura, Abdul Majid mengatakan, Kota Jayapura mengirim 12 peserta khafila untuk mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-28 tingkat Provinsi Papua.
12 peserta itu dari cabang hifzil satu juz, hifzil 5 jus, hifzil 10 juz dan hifzil 20 juz. Kemudian ditambah tilawah anak, remaja dan dewasa.
Dijelaskannya untuk STQ tahun lalu, Kota Jayapura meraih juara satu se Tanah Papua. Hanya saja MTQ meraih juara dua dan juara satu dari Kabupaten Mimika. Dirinya berharap 12 skuad khafila ini paling tidak memiliki pengalaman nasional. Kemudian yang empat lagi minimal telah meraih juara kedua di STQ tahun lalu.
“Mudah – mudahan sisa dua khilafa yang belum memiliki pengalaman di Tingkat provinsi mudah – mudah aura dan semangat untuk kembali juara umum. Sebagaimana harapan Bapak Wakil Walikota dapat kami tunaikan amal itu,”harapnya.
Diungkapkannya dari semua mata lomba yang dilombakan. Kota Jayapura absen adalah 30 juz putri dan putra. Dikatakannya untuk 30 juz putra sebenarnya di event kota diikutkan.
Sayangnya saat diinput di aplikasi provinsi batas usianya ternyata telah lewat dua bulan. Sehingga 30 juz putra dinyatakan gugur. Sedangkan 30 juz putri sudah dari awal belum ada utusan dari Bumi Port Numbay.
Namun demikian dirinya berharap 12 perwakilan dari Kota Jayapura ini dapat unjuk gigi dan menjadi juara umum.

Ditempat yang sama Ketua Umum LPTQ Kota Jayapura, H. Fachruddin Pasolo, turut mengungkapkan keyakinannya bahwa Kafilah Kota Jayapura memiliki kemampuan dan kesiapan untuk bersaing dan meraih juara umum.
“Kami berharap para peserta dapat memberikan penampilan terbaik, sehingga membuahkan hasil yang membanggakan,” harap Fachruddin.
Rasa optimisme bakal meraih juara umum juga disampaikannya bahwa sejak kepemimpinannya sebagai Ketua LPTQ, Kota Jayapura empat kali berturut – turut juara umum. Setelah sebelumnya tidak pernah juara.
“Sebetulnya di Timika kita juara umum. Hanya saja mereka, memberikan naturalisasi dengan mengambil dari daerah lain. Akhirnya mereka tidak bisa ikut di Tingkat nasional dan yang ikut para khilafa kita,”ungkapnya.
Lanjut mantan Kepala Bappenda Kota Jayapura ini, pihaknya akan berusaha bersama semua pengurus Insya Allah bakal kembali meraih juara. Dalam artian STQ sebenarnya adalah sasaran antara. Karena sasaran utama adalah bagaimana Al’Quran bisa dipahami, kemudian dihayati dan diamalkan.
“Tetapi untuk lomba target kami Insya Allah kita juara,”pungkasnya.
Sebelumnya Wakil Walikota Jayapura H Rustan Saru secara resmi melepas 12 peserta kafilah Kota Jayapura untuk mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-28 tingkat Provinsi Papua. Acara pelepasan peserta khafila Kota Jayapura ini digelar di Main Hall Kantor Wali Kota Jayapura, Kota Jayapura, Papua dengan semangat penuh optimisme, Rabu, (11/6/2025).
Dirinya berharap para peserta tak hanya berkompetisi, tetapi juga membawa nama baik Kota Jayapura serta memperkuat persatuan dan persaudaraan dalam ajang keagamaan ini. (julia)