Kanwil ATR/BPN Papua Bagikan Bibit Tanaman Berdayakan Tanah Masyarakat di Keerom
ARSO RadarPagiNews – Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang Kantor Badan Pertahanan Nasional Provinsi Papua menggelar kegiatan penanganan Akses Reforma Agraria Pemberdayaan Tanah masyarakat fase 1, fase 2 dan fase 3 tahun 2024 bertempat di Arso ibukota Kabupaten Keerom Provinsi Papua. Kamis (17/10/2024).
Kegiatan ini adalah kegiatan pembagian bibit tanaman jangka panjang untuk melakukan pemberdayaan tanah masyarakat di Kabupaten Keerom.
Seperti yang dijelaskan Kepala Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang Kantor Badan Pertahanan Nasional Provinsi Papua Roy EF Wayoi bahwa kegiatan pemberdayaan tanah masyarakat atau yang disingkat PTM adalah bagian dari program reforma agraria yang dalam pelaksanaannya di kabupaten/kota dijalankan dengan kerjasama atau sinkronisasi lintas sektor dan lembaga pemerintah.
Dirinya berharap melalui PTM dalam bentuk pemberian bibit tanaman jangka panjang ini dapat membantu masyarakat untuk pengembangan ekonomi kerakyatan.
Di kesempatan itu hadir juga Plt Bupati Keerom Wafir Kosasih yang menyatakan sangat mendukung kegiatan PTM untuk pemberdayaan pengembangan ekonomi masyarakat kampung. Hadir juga Wakapolres Keerom Kompol Piter Talahatu.
Sebelumnya dalam sambutannya Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Keerom mengatakan pemberdayaan tanaman masyarakat merupakan bagian kegiatan dari reforma agraria sesuai dengan Peraturan Presiden No. 62 tahun 2023 tentang percepatan reforma.
Kegiatan ini menghasilkan kebijakan penataan akses yang diturunkan melalui kegiatan pemberdayaan tanah masyarakat.
Lanjutnya PTM merupakan bagian yang dibuat untuk tujuan memberdayakan masyarakat itu sendiri melalui fasilitasi kerjasama yang dibentuk.
Dalam hal ini Kantor Pertahanan bertindak sebagai fasilitator dengan OPD terkait maupun CSR/ pihak swasta serta stakeholder lainnya.
Tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk melihat potensi – potensi apa saja yang ada di setiap Kampung dalam mengembangkan usaha Pertanian, Peternakan, Perikanan dan lain sebagainya melalui lintas sektor.

Diharapkan dari kegiatan ini dapat membantu potensi-potensi yang dapat meningkatkan tingkat perekonomian di Kabupaten Keerom.
“Pada hari ini juga kami dari Kantor Pertanahan akan menyerahkan akta pendirian Kapoktan di Kampung Asyaman,”ujarnya.
Menurutnya hal ini merupakan salah satu keberhasilan terbentuknya kegiatan pemberdayaan tanah masyarakat di Kabupaten Keerom. Sehingga dengan terbentuknya Gapoktan diharapkan para petani dapat memanfaatkan dengan baik akta tersebut.
Dimana dengan adanya akta tersebut dapat mempermudah penyaluran bantuan-bantuan kepada kelompok tani. (lia)
